Niat Ingin Jual Kalung Warisan untuk Beli Stroller, Calon Ibu Terkejut Lihat Ada Ini di Bagian Tengahnya

Wanita ini tak pernah berpikir akan dikejutkan dengan benda usang yang sudah tinggal bertahun-tahun dalam laci ini.

Seorang wanita yang tak diketahui namanya sedang berbadan dua.

Selayaknya wanita yang tengah menunggu kelahiran anak, ia mempersiapkan segala peralatan yang dibutuhkan, salah satunya adalah stroller bermerk Bugaboo.

Untuk membeli stroller impiannya itu, ia ingin menjual sebuah benda usang yang ada di lacinya selama bertahun-tahun.

Benda itu sudah rusak, karena sudah terbagi dalam tiga bagian.

Ia pun membawa kalung usang tersebut ke sebuah toko perhiasan.

Karena sudah rusak, ia pun berpikiran untuk menjual barang peninggalan neneknya itu.

Sebuah toko perhiasan ia datangi untuk ia perbaiki kalungnya untuk menyambungkan bagiannya agar utuh kembali.

Tapi betapa kagetnya Amy Brennan, si petugas toko perhiasan itu.

Ternyata kalung itu bukan kalung biasa.

Bahkan, jika diperhatikan lekat-lekat, ada sebuah simbol yang mempunyai arti di dalamnya.

Tak disangka, usia kalung itu sudah 400 tahun.

Ada banyak hal yang membuat wanita ini terheran-heran karena seuntai kalung itu.

“Kau baru saja memberikan aku sebuah karya perhiasan pada jaman Renaisans, ini salah satu kalung yang mempunyai simbol pelikan di tengahnya!”

Si wanita pun baru menyadari.

Ada sebuah burung pelikan berwarna putih dengan batu berwarna merah di dada dan sayapnya mengembang.

Di kanan kiri sayap pelikan itu, ada sebuah batu hijau.

Perhiasan dengan pelikan ini dibuat saat abad ke-17, dimana Ratu Elizabeth I sedang memerintah.

Hewan itu melambangkan tanda relijiusitas Katolik dan Ratu Elizabeth mengadopsi pelikan sebagai simbol ‘ibu dari semua gereja di Inggris’.

 

Tak terbayangkan oleh wanita ini makna yang begitu dalam dari kalung yang ia anggap sudah rusak di laci rumahnya.

“Wanita itu malah membawanya kemari dengan terbungkus tisu, seakan benar-benar tak berharga..” kenang Amy.

Karena berharganya kalung itu, harganya pun tak main-main.

Tahun 2013 lalu, kalung yang mirip dengan kepunyaan wanita ini terjual dengan harga 12.000 Poundsterling atau sekitar Rp 198 juta.

Dan kali ini, petugas itu menaksir harganya sekitar 10.000 pound sampai 20.000 pound atau sekitar Rp 165 juta hingga Rp 330 juta.

Perhiasan itu pun akhirnya masuk ke dalam pelelangan bernama Dorchester.